



EG IE ETC
Group Exhibition
11 November 2023 - 28 January 2024
Address:
Tirtodipuran Link Building A
Jl. Tirtodipuran No 50
Yogyakarta, Indonesia
e.g., i.e., etc.
Judul pameran ini diambil dari tiga singkatan asal Latin yang digunakan dalam bahasa Inggris, yaitu e.g., i.e., and etc. Dua singkatan pertama digunakan sebagai sudut pandang untuk mengamati para seniman dan karyanya dalam pameran ini, khususnya cara mereka menggunakan karya seni untuk membagikan pengalaman–konteks atau “mengatakan/menyatakan” sesuatu kepada audiens. Singkatan terakhir menjadi refleksi penutup bagi audiens pameran ini.
“e.g.” atau exempli gratia secara harfiah diterjemahkan sebagai “misalnya.” Singkatan ini memperkenalkan satu contoh atau lebih yang mengilustrasikan sesuatu yang dinyatakan sebelumnya agar lebih mudah dipahami. Dalam pameran ini, “e.g.” memberikan sudut pandang unik dari para seniman dan karya-karyanya, khususnya dalam cara mereka menggunakan karya-karyanya untuk menunjukkan atau mendemonstrasikan sesuatu. Karya seni dapat dilihat sebagai wadah di mana para seniman mengekspresikan pemikiran, emosi, dan gagasannya kepada penonton.
“i.e.” atau id est diterjemahkan sebagai “yaitu”. Singkatan ini digunakan untuk menjelaskan atau memperjelas pernyataan sebelumnya. Lapisan makna yang lebih dalam ada di bawah permukaan sebuah karya seni, sebuah esensi yang melampaui bahasa visual dan hanya dapat dikomunikasikan melalui pemahaman terhadap karya itu sendiri. Setiap sapuan kuas dan bentuk merupakan bukti artistik yang merangkum beragam narasi yang tertanam di dalamnya. Melalui karya-karya mereka, para seniman dapat berbicara banyak tanpa mengucapkan sepatah kata.
“etc” atau et cetera diterjemahkan menjadi “dan seterusnya.” “etc” dalam pameran ini berperan sebagai penutup; ruang dan momen bagi kita (audiens) untuk merenungkan apa yang baru saja kita lihat atau alami. Kita mempunyai kebebasan untuk memikirkan atau membentuk tanggapan/perasaan berdasarkan kontemplasi kita sebagai penonton. Waktu kita saat melihat karya seni di ruang pameran tentunya terbatas. Namun pengalaman tersebut dapat bertahan sebagai kenangan yang mungkin bergema menjadi pemikiran-pemikiran lain yang merangsang di masa depan.